CARA MEMASANG PARABOLA KE ARAH SATELIT


Sebelum memasang atau mengarahkan parabola harus kita ketahui terlebih dahulu yaitu posisi satelit dan posisi tempat kita berada sehingga kita dapat mengarahkan parabola ke satelit yang hendak dituju dengan tepat dan benar. Sebelum itu mari kita kenali dulu istilah-istilah dalam proses mengarahkan parabola ke satelit yaitu :

  • Latitude.

Latitude (garis lintang) yaitu garis khayal yang memotong permukaan bumi menjadi bagian utara dan selatan. Garis khayal ini sering disebut dengan garis khatulistiwa. Maka bagian bumi utara berada diwilayah lintang utara, dan bagian selatan bumi berada di wilayah lintang selatan. Garis lintang bernilai positif untuk sebelah utara garis khatulistiwa dan negatif untuk sebelah selatan garis khatulistiwa.

  • Longitude.

Longitude (garis bujur) yaitu garis yang membujur dari utara ke selatan. Sedangkan titik nol bumi terletak di kota Green Wich Inggris, sehingga membagi wilayah bumi bagian barat yang dikenal dengan garis bujur barat, dan wilayah timur bumi yang dikenal dengan garis bujur timur. Indonesia berada pada garis bujur timur.

  • Azimuth (true).

Azimuth atau yang lebih familiar kutub utara terdapat dua posisi yang berbeda. Pertama adalah kutub utara bumi yang "sebenarnya" yaitu sebelum titik di bagian utara bumi yang saling tegak lurus terhadap garis khatulistiwa, jika di buat garis secara vertikal terhadap titik selatan bumi.

  • Azimuth (magn).

Azimuth magnetik merupakan titik dimana jarum kompas menunjukan arah utara bumi. Berbeda dengan azimuth (true), azimuth magnetik ini letaknya selalu berubah-ubah tempatnya. Sedangkan azimuth (true) letaknya selalu tetap. Perubahan tempat kutub magnetik ini dipengaruhi oleh pergerakan lempeng bumi, rotasi dan evolusi bumi.

  • Elevasi.

Elevasi adalah sudut yang di bentuk oleh arah horizontal (mendatar) dengan arah pandang kita. Besarnya sudut elevasi berkisar dari nol derajat, yaitu memandang lurus mendatar tidak menunduk atau mendongak. Dan maksimal 90 derajat, yaitu ketika kita melihat tegak keatas.

  • LNB Skew.

LNB (A low-nois block down converter) adalah suatu alat yang di tempelkan di titik fokus sebuah jaring parabola berbentuk silinder yang berfungsi sebagai pesawat penerima signal dari satelit. LNB skew artinya kita harus mengarahkan piranti tersebut ke arah barat atau timur saja. LNB skew positif artinya di geser ke timur dan jika negatif maka harus digeser ke barat.

Setalah memahami dan mengerti istilah-istilah diatas maka kita langsung mencoba mengarahkan parabola ke satelit yang kita pilih.

1. Misalkan posisi kita berada di wilayah Pacitan Jawa Timur dan akan mengarahkan parabola ke satelit PALAPA D.
Dengan bantuan dishpointer akan diperoleh data sebagai berikut:
     Name : 113.0°E PALAPA D, KOREASAT 5
     Latitude : -8.09035°
     Longitude : 111.34772°
     Elevation : 80.28°
     Azimuth (true) : 11.66°
     Azimuth (magn) : 10.47°
     LNB Skew : 11.5°

2. Masih di posisi tempat yang sama yaitu Pacitan Jawa Timur dan akan mengarahkan parabola ke satelit TELKOM 3S maka di peroleh data sebagai berikut :
     Name : 118.0°E TELKOM 3S
     Latitude : -809035°
     Longitude : 111.34772°
     Elevation : 77.69°
     Azimuth (true) : 39.84°
     Azimuth (magn) : 38.65°
     LNB Skew : 39.2°

Demikian penjelasan dari kami, untuk anda yang di luar wilayah Pacitan silakan mengisikan alamat di kontak komentar. Posisi anda dan satelit apa yang mau di tracking. insyaAlah akan segera kami jawab.

Posting Komentar

0 Komentar